Jakarta - Kedatangan iPhone SE mengingatkan
pada iPhone 5C. Kalau masih ingat, iPhone 5C dirilis dua tahun lalu
berbarengan dengan kemunculan iPhone 5S yang lebih powerful.
Dibuat
dari plastik dan spesifikasi di bawah iPhone 5S, 5C dijual lebih murah.
Jeroannya memang kurang lebih sama dengan iPhone 5 yang rilis setahun
sebelumnya. Sayang iPhone 5C tak begitu laku, mungkin karena spek
nanggung dan desain kurang berkelas.
"iPhone 5C memang buruk, tidak ada yang ingin membelinya. Semua orang tahu kalau Anda beli ponsel ini berarti uang Anda kurang," tutur Shaun Rein dari China Market Research Group.
iPhone 5C pun jadi produk gagal dan akhirnya dihentikan penjualannya oleh Apple di 2014 berbarengan dengan rilis iPhone 6. Akankah iPhone SE bernasib sama dengan 5C?
Sepertinya, Apple belajar banyak dari kegagalan iPhone 5C. iPhone SE ini, meski desainnya plek dengan 5S, punya jeroan mumpuni. Spesifikasinya begitu mirip dengan iPhone 6S. Dan wujudnya itu meski tidak baru, materialnya terlihat premium.
Jadi meski harganya paling terjangkau, iPhone SE rasanya tak terkesan murahan. Jeroannya yang sama dengan iPhone 6S menjanjikan performa layaknya ponsel flagship. Dan layarnya yang kecil malah bisa jadi keunggulannya. Masih banyak yang suka handset layar mungil.
"Ada permintaan signifikan dari basis penggemar Apple yang mendambakan iPhone ukuran lebih kecil dengan spek terbaru serta fitur lebih anyar. Nah, iPhone SE didesain untuk kelompok ini," kata Jan Dawson dari Jackdaw Research yang detikINET kutip dari Tech Insider. Laku atau tidaknya, kita lihat saja.
"iPhone 5C memang buruk, tidak ada yang ingin membelinya. Semua orang tahu kalau Anda beli ponsel ini berarti uang Anda kurang," tutur Shaun Rein dari China Market Research Group.
iPhone 5C pun jadi produk gagal dan akhirnya dihentikan penjualannya oleh Apple di 2014 berbarengan dengan rilis iPhone 6. Akankah iPhone SE bernasib sama dengan 5C?
Sepertinya, Apple belajar banyak dari kegagalan iPhone 5C. iPhone SE ini, meski desainnya plek dengan 5S, punya jeroan mumpuni. Spesifikasinya begitu mirip dengan iPhone 6S. Dan wujudnya itu meski tidak baru, materialnya terlihat premium.
Jadi meski harganya paling terjangkau, iPhone SE rasanya tak terkesan murahan. Jeroannya yang sama dengan iPhone 6S menjanjikan performa layaknya ponsel flagship. Dan layarnya yang kecil malah bisa jadi keunggulannya. Masih banyak yang suka handset layar mungil.
"Ada permintaan signifikan dari basis penggemar Apple yang mendambakan iPhone ukuran lebih kecil dengan spek terbaru serta fitur lebih anyar. Nah, iPhone SE didesain untuk kelompok ini," kata Jan Dawson dari Jackdaw Research yang detikINET kutip dari Tech Insider. Laku atau tidaknya, kita lihat saja.
sumber : http://inet.detik.com/
0 komentar